FENOMENAL…!!! DUA AGENDA PENTING NASIONAL KENEGARAAN DISELENGGARAKAN DI KAMPUNG INI…!!!

Versi Pendek (Teaser Version) 7 Menit
Versi Lengkap (Full Version) 1 Jam 15 Menit

Peringatan HUT Kemerdekaan Ri yang ke-76 di tahun 2021 ini sangat berbeda dari tahun-tahun sebelumnya, di mana situasi Wabah Pandemi Covid-19 membatasi bahkan melarang kegiatan-kegiatan yang melibatkan jumlah massa yang banyak atau menimbulkan kerumunan. Di sisi lain masih rendahnya tingkat literasi, kesadaran dan disiplin warga masyarakat khususnya di kawasan permukiman terutama di perkampungan-perkampungan sudah dalam tingkat yang sangat mengkhawatirkan yang berpotensi menghambat laju perjuangan Pemerintah baik Pusat maupun Daerah dalam penanggulangannya untuk segera bangkit kembali menata perekonomian negara yang terkena dampaknya.

Berpijak dari keprihatinan atas kedua kondisi ini maka salah seorang warga masyarakat yang bernama Adi Yusnida. Adi yang memproklamirkan diri sebagai Citizen Ombudsman sekaligus Citizen Journalist ini pun merasa perlu berbuat sesuatu bagi negeri ini dan terpikirlah suatu gagasan untuk melakukan suatu kegiatan yang menggabungkan Program Covid-19 khususnya dalam hal Edukasi Covid-19 dan Sosialisasi Protokol Kesehatan (Prokes) serta Pembagian Masker yang digabungkan dengan Peringatan HUT RI Ke-76 dalam bentuk Pembagian Bendera Merah-Putih Mini secara gratis kepada masyarakat di wilayah Kampung Cikuda, Desa Wanaherang, Kecamatan Gunung Putri, Kabupaten Bogor, Provinsi Jawa Barat.

Dan gayung bersambut. Kegiatan yang kemudian dinamakan sebagai Kegiatan Kolaborasi Program COVID-19 & Peringatan HUT RI-76 ini pun kemudian mendapatkan dukungan dari FORKOPIMDA setempat yang juga merupakan Tiga Pilar Kecamatan Gunung Putri yakni Bapak Drs. Didin Wahidin, M.Si. selaku Camat, Kompol. Andry Fran Ferdyawan S.Pd., SIK, CPHR selaku Kapolsek, serta Kapten (Kav) Bambang Mujianto selaku Danramil.

Adapun kegiatannya dikemas dalam bentuk pawai bergerak atau mobile (long march) dari rumah-ke-rumah (door-to-door) dengan menerapkan protokol kesehatan sebagaimana yang antara lain dilakukan oleh BIN (Badan Intelijen Negara) dengan Kegiatan Serbuan Vaksinnya, untuk mencegah terjadinya kerumunan massa yang tidak terhindarkan apabila melakukan kegiatan di satu titik atau lokasi tertentu. Uniknya lagi, selama perjalanan kegiatan yang melibatkan anak-anak perkampungan yang sebagian putus sekolah, yatim-piatu, bahkan ada yang berprofesi sebagai pengamen dan sebagainya ini sesekali akan meneriakkan yel-yel Kampanye Program Covid-19 seperti “Awas Covid”, “Ingat Prokes”, “Pakai Masker”, “Jaga Jarak”, “Cuci Tangan” sambil membawa dan/atau mengenakan aksesoris-aksesoris bernuansa Merah-Putih seperti Pita, Balon, Masker, Bendera sampai dengan Stiker. Aksesoris-aksesoris ini juga merupakan hadiah gimmick berupa Kuis di mana apabila ada warga yang bisa menjawab dengan benar pertanyaan-pertanyaan seputar kebangsaan atau kenegaraan seperti rumah adat, pakaian khas daerah, dan sebagainya.

Kegiatan pun berlangsung lancar selama tiga hari dari tanggal 15-17 Agustus 2021 dmulai dari rumah-rumah di sekitar SDN 05 Wanaherang dan berakhir di mulut jalan besar sepanjang kurang-lebih 2 KM pulang-pergi yang mencakup sekitar 150 rumah/orang, 700 Masker Kain 3 Lapis, dan 600 Bendera Merah Putih Mini, dibawah pemantauan dari Aiptu. Andi Haryanto, SH selaku Bhabinkamtibnas Desa Wanaherang sekaligus Satgas Covid-19 setempat, bahkan mendapatkan apresiasi dari masyarakat yang senang karena ada hiburan sesaat untuk mengusir rasa bosan dan stres di tengah sepinya hiburan di saat pandemi ini. Para peserta pawai yang terdiri dari anak-anak pun tidak kalah bahagianya bahkan berharap akan ada lagi kegiatan serupa dan kembali dilibatkan. Sedangkan Adi, sang Pemrakarsa sekaligus Penanggung-Jawab merangkap Koordinator, Eksekutor dan sebagainya yang walaupun harus mengeluarkan sebagian dana dari kantung sendiri akibat biaya yang membengkak dikarenakan kegiatan yang awalnya direncanakan hanya berlangsung satu hari saja kemudian berkembang menjadi tiga hari, namun tetap merasa bangga bisa berkorban dan melakukan sesuatu bagi bangsa dan negara khususnya dalam dua agenda penting nasional/kenegaraan di tahun 2021 yakni Program COVID-19 dan Peringatan HUT RI-76. Beruntung Adi yang juga merupakan Pemrakarsa sekaligus Pendiri UNSTOP Indonesia, sebuah Komunitas Publik (Public/Civil Society) yang dibentuk sejak tahun 2014 yang memfokuskan diri pada pemberdayaan dan peningkatan kualitas manusia Indonesia, kemudian mendapatkan dukungan dari sisi Dokumentasi, Multimedia, hingga Publikasi. UNSTOP Indonesia bahkan memberikan Piagam Penghargaan kepada para pihak yang terlibat dalam kegiatan ini yang diharapkan akan memberikan kesan mendalam seumur hidup dan meningkatkan rasa nasionalisme. Dan khusus bagi anak-anak, kegiiatan ini mengenalkan atau menanamkan sikap disiplin dan kerja keras selain membangkitkan jiwa dan semangat nasionalisme, sosial, gotong-royong, kerjasama, kekompakan dan sebagainya sejak usia dini, bahkan bagi yang masih bersekolah, bukan tidak mungkin akan menjadi nilai tambah dalam hal praktik lapangan dari mata pelajaran PPKN, Olahraga, Pramuka, dan sebagainya apabila Piagam Penghargaan yang didapatkannya kemudian ditunjukkan kepada Guru atau Kepala Sekolahnya.

Diharapkan kelak apabila situasi Pandemi berubah menjadi Endemi yang mana sudah mulai dipersiapkan oleh pemrintah dari sekarang, kegiatan ini bisa menjadi salah satu Standar New Normal Nasional bagi kegiatan sejenis, khususnya dalam memperingati/merayakan HUT Kemerdekaan, dan bisa bergulir, menular, ditiru atau dikloning ke seluruh Nusantara Indonesia bahkan Dunia, di mana suatu perayaan tidak harus dilakukan dengan pengumpulan massa di suatu titik lokasi tertentu namun bisa dilakukan dengan cara gerilya dari rumah ke rrumah namun tidak kalah meriah dan mengasyikkan apalagi tidak harus berdesak-desakan, initnya membawa kemeriahan perayaan ke rumah-rumah. Bahkan ke depannya kegiatan ini juga bisa dipadukan dengan kegiatan lainnya seperti Penyemprotan Disinfektan, Pembagian Sembako/Bansos, Vaksinasi, dan sebagainya sehingga tidak tertutup kemungkinan bisa bekerja sama dengan lebih banyak pihak lagi alias lintas institusi.

Adi juga berharap agar Virus Positif ini bisa disebarluaskan oleh berbagai kalangan dengan Tagar #GerakanGantungMasker, #HUTMeriahDiRumahSaja atau Tagar-Tagar lainnya. Adi juga menginformasikan bahwa dokumentasi kegiatan berupa foto dan video bisa dilihat di https://youtu.be/9rm25sASV_E untuk versi pendeknya (Teaser Version) dengan durasi sekitar 7 menit dan https://youtu.be/A_17vHOUJ0Q untuk versi penuhnya (Full Version) dengan durasi sekitar 1 jam 15 menit, sedangkan untuk pertanyaan atau komunikasi lainnya bisa dilayangkan ke alamat email unstop.indonesia@gmail.com.